Thursday, March 24, 2011

ORGAN SERBAGUNA: LIMPA


Unsur menakjubkan lain-nya dari sistem pertahanan kita adalah limpa. Limpa terdiri dari dua bagian: pulp merah dan pulp putih. Limfosit yang baru dibuat di pulp putih mula-mula dipindahkan ke pulp merah, lalu mengikuti aliran darah. Kajian saksama mengenai tugas yang dilak-sanakan organ berwarna merah tua di bagian atas abdomen ini menying-kapkan gambaran luar biasa. Fungsinya yang sangat sulit dan rumitlah yang membuatnya sangat menakjubkan.

Tugas limpa, seperti berkontribusi pada produksi sel, fagositosis, perlindungan sel darah merah, dan pembangunan kekebalan, sangat pen-ting sekaligus sulit. Tentu saja, limpa juga hanya segumpal daging, sama seperti organ-organ lainnya. Namun ia menunjukkan kinerja dan tingkat kecerdasan tak terduga dari sekadar segumpal daging. Ia mengorgani-sasikan segalanya, tidak membiarkan terjadinya masalah, dan juga bekerja tanpa istirahat. Sesungguhnya limpa bekerja untuk manusia dengan sangat giat seja

Produksi Sel

Sumsum tulang janin di rahim ibunya tidak sepenuhnya mampu memenuhi fungsinya memproduksi sel-sel darah. Sumsum tulang mam-pu mengerjakan tugas ini hanya setelah lahir. Akankah bayi ini terkena anemia saat di dalam kandungan ?

Tidak. Pada tahap ini, limpa akan bermain dan memegang kendali. Merasakan bahwa tubuh memerlukankan sel darah merah, trombosit, dan granulosit, maka limpa mulai memproduksi sel-sel ini selain memproduksi limfosit yang merupakan tugas uta-manya.

Namun demikian limpa adalah segumpal da-ging yang tidak memiliki kesadaran. Ia tidak memi-liki kemampuan untuk mengemban tanggung jawab seperti itu. Di samping itu, seandainya ia memang begitu, bagaimana cara ia dilengkapi dengan infor-masi dan komponen yang dibutuhkan untuk mem-produksi sel-sel dan protein yang sangat kompleks ini? Allah yang menciptakan tubuh manusia, menciptakan limpa, dan melengkapinya dengan sistem produksi dan stimulus sedemikian rupa, sehingga jika diperlukan, memungkinkan dia bertanggung jawab pada tugas-tugas lain selain tugas utamanya.
k manusia lahir, dan akan terus-menerus seperti itu selama masih dikehendaki demikian oleh Allah.

No comments:

Post a Comment